Wartaonline.id, KALIANDA – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan Gubernur Lampung, Ir. Arinal Djunaidi tentang Pelaksanaan Salat Idul Fitri 1441 Hijriah.
Dalam imbauan gubernur yang disirakan melaui video berdurasi 6 menit 55 detik itu, Arinal Djunaidi meminta kepada masyarakat muslim di Provinsi Lampung agar melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri atau Salat Ied di rumah saja.
Mengingat penyebaran virus korona yang semakin meningkat dan perlu diwaspadai semua pihak. Untuk itu, masyarakat diminta tidak berada dalam kerumunan. Termasuk Salat Idul Fitri berjamaah, baik di masjid maupun tanah lapang.
Menindaklanjuti imbauan dari Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi serta Wakil Ketua MUI Provinsi Lampung, DR. KH. A. Bukhari Muslim, Lc., M.A, Nanang Ermanto juga meminta kepada para camat, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memberikan pemahaman kepada warga akan bahaya penyebaran virus korona yang semakin meningkat.
Dengan demikian, masyarakat dapat menyadari dan memaklumi kondisi yang ada, sehingga cukup melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri dirumah saja.
“Pak Gubernur maupun dari MUI meminta pada kita semua untuk melaksanakan Salat Ied di rumah saja. Mari kita sama-sama menjaga kesehatan diri sendiri, saudara, dan sahabat kita dengan mematuhi protokol kesehatan,” imbuh Nanang.
Sementara, H-2 lebaran, Nanang Ermanto tak lupa menugucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah kepada seluruh masyarakat muslim di Lampung Selatan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, pribadi dan keluarga, saya menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah. Mhon maaf lahir dan batin,” ucap Nanang, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (22/5/2020).
Disamping itu, Nanang Ermanto juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak menggelar open house sebagaimana yang dilakukan dalam setiap tahunnya.
Namun demikian, ia meminta kepada masyarakat untuk menggunakan sarana media sosial untuk menjembatani silaturahmi dengan kerabat dan handai taulan. Menurutnya, jarak fisik jangan dijadikan penghalang untuk saling memaafkan.
“Saya sampaikan permohonan maaf karena tidak menggelar open house sebagaimana biasa pada hari raya Idul Fitri. Stay at home, tetap dirumah saja. Gunakan media sosial untuk menjembatani silaturahmi dengan kerabat dan handai taulan,” pungkasnya. (kmf/jep)